Pages

Labels

Total Pengunjung

Diberdayakan oleh Blogger.

Minggu, 10 November 2013

PENGARUH GAME ONLINE

PENGARUH GAME ONLINE BAGI PELAJAR

















Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
2013






Kata Pengantar

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan YME yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis bisa menyelesaikan karya tulisnya yang berjudul " PENGARUH GAME ONLINE BAGI PELAJAR".
Karya tulis yang anda baca ini dibuat untuk memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dengan terselesaikannya karya tulis ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi yang sangat membantu penulis yang tidak bisa diucapkan satu per satu.
Penulis menyadari karya tulis ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun karya tulis ini menjadi lebih baik lagi.  Penulis berharap karya tulis yang telah dibuat ini bisa bermanfaat serta menambah pengetahuan bagi pelajar pada khususnya dan pihak lain pada umumnya.













                                                                                                                         Penulis






BAB 1
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang Masalah
Orang orang zaman sekarang sudah tak asing lagi dengan gadget dan teknologi. Kemajuan suatu teknologi sangat berkembang pesat di dunia yang global ini, tidak hanya pada kota-kota besar, tetapi kota-kota kecilpun juga. Dalam  kurun waktu10 tahun terakhir, permainan elektronik atau yang kita sering sebut dengan game online sudah menjamur dimana-mana. Banyak sekali game center yang bermunculan. Game center itu sendiri tidak seperti warnet, mereka memiliki pelanggan tetap yang lebih banyak daripada warnet.
Walaupun game ditujukan untuk anak-anak, tidak sedikit pula orang dewasa kerap memainkannya bahkan tidak sedikit yang menjadikannya sebagai pekerjaan dan mendapat penghasilan dari bermain game.
Tetapi game online juga membawa dampak yang besar terutama pada perkembangan anak maupun jiwa seseorang. Dampak game online sangatlah luas dan kompleks.Walaupun kita dapat bersosialisasi dalam game online dengan pemain lainnya, Game online kerap membuat pemainnya melupakan kehidupan sosial dalam kehidupan sebenarnya.
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menginformasikan kepada pembaca mengenai apa itu game online, tipe-tipe yang dimainkan pelajar, dampak positif dan negatif dari game online, keadaan pemain, cara mengatasi kecanduan, dan cara mencegah kecanduan.

1.2  Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang ada diatas kami merumuskan masalah yang akan kami bahas yaitu :
1.    Apa itu game online dan tipe-tipe game online apa yang dimainkan pelajar?
2.    Apa dampak positif dan negatif dari game online di kalangan pelajar?
3.    Bagaiman cara mencegah kecanduan game online di kalangan pelajar?
4.    Bagaimana cara mengatasi kecanduan game online di kalangan pelajar?








BAB 2
PEMBAHASAN

2.1  Pengertian dari Game Online
Secara terminologi game online berasal dari dua kata, yaitu game dan online. Game adalah permainan dan online adalah terhubung dengan internet. Jadi, dapat disimpulkan game online adalah game yang terhubung dengan koneksi internet atau LAN sehingga pemainnya dapat terhubung dengan pemain lainnya yang memainkan permainan yang sama.

2.2  Tipe-Tipe Game Online
1.      First Person Shooter(FPS), sesuai judulnya game ini mengambil pandangan orang pertama pada gamenya sehingga seolah-olah kita sendiri yang berada dalam game tersebut, kebanyakan game ini mengambil setting peperangan dengan senjata-senjata militer (di iaster game jenis ini sering disebut game tembak-tembakan).
2.      Real-Time Strategy, merupakan game yang permainannya menekankan kepada kehebatan strategi pemainnya, biasanya pemain memainkan tidak hanya 1 karakter saja akan tetapi banyak karakter.
3.      Cross-Platform Online, merupakan game yang dapat dimainkan secara online dengan hardware yang berbeda misalnya saja need for speed undercover dapat dimainkan secara online dari PC maupun Xbox 360(Xbox 360 merupakan hardware/console game yang memiliki konektivitas ke internet sehingga dapat bermain secara online).
4.      Browser Games, merupakan game yang dimainkan pada browser seperti Firefox, Opera, IE. Syarat dimana sebuah browser dapat memainkan game ini adalah browser sudah mendukung javascript, php, maupun flash.
5.      Massive Multiplayer Online Games, adalah  game dimana pemain bermain dalam dunia yang skalanya besar (>100 pemain), setiap pemain dapat berinteraksi langsung seperti halnya dunia nyata.



  



2.3  Dampak Positif dan Negatif dari Game Online
Maraknya beredar game online di Indonesia membuat fenomena baru di kalangan penggemar game. Dari yang hidupnya kacau hingga anak sekolah atau kuliah yang tidak lulus. Bermain game memang mempunyai dua sisi, negatif dan positif. Dari segi positif bisa melatih pola berpikir, reflek, dan mungkin juga dijadikan ajang untuk mendapatkan uang dengan mengikuti pertandingan atau menjual item dan karakter di game. Memang terbukti dari sebuah penelitian bahwa bermain game bisa membuat anak-anak menjadi lebih cerdas bila dibandingkan yang tidak, walau penelitian ini masih berbau kontrovesi dan belum bisa dipertanggung jawabkan.
Tapi apa akibatnya kalau bermain game berlebihan? Yang pasti efeknya bisa sangat fatal. Mulai dari kehidupan nyata yang kacau, tidak lulus sekolah (kuliah) bagi yang masih berstatus pelajar atau mahasiswa ataupun hal-hal lainnya seperti kejahatan-kejahatan karena kehabisan uang untuk bisa bermain game online.
Untuk mencegah hal ini diperlukan kewaspadaan dari orang tua bagi anak-anak yang masih kecil. Memang lebih baik anak-anaknya bermain game dari pada bergaul dengan orang yang tidak jelas, yang mungkin bisa menjeratnya ke kasus narkoba yang sekarang marak terjadi. Yang penting adalah ditanamkan ke anaknya bahwa bermain game hanya untuk sebagai pengisi waktu uang dan jangan dijadikan sebagai prioritas.
Bagi yang sudah dewasa diharapkan bisa berpikiran lebih jernih. Pikirkan skala prioritas bahwa untuk apa bermain game. Kalau memang untuk memenangkan sebuah pertandingan yang ada uangnya atau mendapatkan uang dari hasil bermain game sih wajar-wajar saja. Kalau hanya untuk sekedar hobi, harus mencari waktu luang, dan jangan berlebihan atau dijadikan prioritas.
Berikut ini dampak dari game online :
A.   Dampak Positif
  • Game itu membuat orang pintar. Penelitian di Manchester University dan Central Lanchashire University membuktikan bahwa gamer yang bermain game 18 jam per minggu (rata-rata 2.5 jam/hari) memiliki koordinasi yang baik antara tangan dan mata setara dengan kemampuan atlet. Akan tetapi lebih banyak orang yang bermain dalam waktu jauh lebih lama.
    • Meningkatkan konsentrasi. Dr. Jo Bryce, kepala penelitian di suatu universitas di Inggris menemukan bahwa gamer sejati punya daya konsentrasi tinggi yang memungkinkan mereka mampu menuntaskan beberapa tugas.
    • Ketajaman mata yang lebih cepat. Penelitian di Rochester University mengungkapkan bahwa anak-anak yang memainkan game action secara teratur memiliki ketajaman mata yang lebih cepat daripada mereka yang tidak terbiasa bermain game.
    • Meningkatkan kinerja otak dan memacu otak dalam menerima cerita. Sama halnya dengan belajar, bermain game yang tidak berlebihan dapat meningkatkan kinerja otak bahkan memiliki kapasitas jenuh yang lebih sedikit dibandingkan dengan belajar dan membaca buku.
    • Meningkatkan kemampuan membaca. Psikolog di Finland University menyatakan bahwa video game bisa membantu anak-anak untuk meningkatkan kemampuan baca mereka. Jadi, keluhan soal bermain game yang dapat menurunkan budaya membaca tidaklah beralasan.
    • Meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris. Riset di Indonesia membuktikan bahwa banyak pria yang mahir bahasa Inggris di sekolah ataupun di universitas tanpa melalui kursus adalah mereka yang suka bermain game.
    • Membantu bersosialisasi. Beberapa profesor di Loyola University, Chicago telah mengadakan penelitian dan menurut mereka game online dapat menumbuhkan interaksi sosial yang menentang stereotip gamer yang terisolasi. friendship, brotherhood, organisasi (guild), menghadapi conflict bersama (guild wars), managing people (jika menjadi guild leader), kontrol emosi, politik, dsb.
    • Mengusir stres!!! Para peneliti di Indiana University menjelaskan bahwa bermain game dapat mengendurkan ketegangan syaraf. Jelas aja daripada berantem mendingan berantem lewat game, darahnya bohongan, senjata bohongan, semuanya serba bohongan, buat apa kita hidup di jaman digital kalau tidak memanfaatkannya.
    • Memulihkan kondisi tubuh. Dr. Mark Griffiths, psikolog di Nottingham Trent University melakukan penelitian sejauh mana manfaat game dalam terapi fisik.
    • Meningkatkan kecepatan dalam mengetik, karena beberapa game online mengharuskan player untuk mengetik ketika berkomunikasi dengan lawan bicara.
    • Melatih kemampuan berdagang. Salah satu contoh ketika seorang pemain ingin membeli item untuk karakter di game tersebut atau ingin menjual item yang dimilikinya.

B.  Dampak Negatif
·         Menimbulkan efek ketagihan, yang berakibat melalaikan kehidupan nyata. Inilah masalah sebenarnya yang dihadapi oleh para gamer yang intinya adalah pengendalian diri.
·         Kehidupan real menjadi berantakan, seperti nilai pelajaran, tugas kampus, dipecat, dsb.
·         Membuat orang menjadi bodoh. Orang berpikir terlalu pendek karena jalan main game yang ia mainkan. Ada salah satu kasus, seseorang membunuh seorang sopir taksi karena orang itu menginginkan uang dari sopir taksi itu untuk bermain game. Game kesukaannya adalah GTA.
·         Membuat orang terisolisir dengan lingkungan sekitar. Ini adalah efek karena terlalu seringnya bermain game sehingga lupa akan kehidupan nyatanya.
·         Mengganggu kesehatan. Karena seseorang yang bermain game dalam waktu sangat lama ia hanya melakukan kegiatan pasif.
·         Mengakibatkan pola makan dan tidur yang tidak teratur sehingga mudah terserang penyakit.
·         Pemborosan, Jika game online telah menjadi candu. Karena jika seseorang telah kecaduan, ia dapat mengorbankan apapun demi keinginannya.


2.4  Cara Mencegah Kecanduan Game Online
Fasilitas internet yang begitu banyak  tersedia di mana-mana, salah satunya warung internet , menjadikan anak bisa mengakses internet di mana-mana.
Teknologi pada saat ini sangat beraneka ragam dan salah satunya game online ini di mana jika seseorang bisa terkena dampak negatif karena terlalu sering bermain dan mengesampingkan tugasnya sebagai seorang pelajar, bahkan seseorang bisa terganggu jiwanya dan bisa berbuat criminal dari apa yang di dapat pada game online tersebut.
Untuk mencegah seseorang kecanduan game online, ada beberapa hal yang harus dilakukan khususnya para orang tua. Di antaranya:
1.      Bekerja sama dengan guru di sekolah untuk turut mementau perkembangan belajar siswa.
2.      Menjalin hubungan informal agar anak bias terbuka pada orang tua, sehingga orang tua bias memberikan pendidikan pada anak tanpa ada yang merasa di hakimi
3.      Belajar tentang game online. Sehngga bias berdiskusi dengan sang anak tentang permainan tersebut. Jika ini terjadi, anak tidak akan mencari teman-temannya untuk sekedar berdiskusi tentang game online, sehingga anak lebih betah di rumah karena mendapatkan kawan yang mengerti tentang dunia mereka.
4.      Berikan waktu khusus bermain game online, dan tegasi sang anak untuk tidak bermain di luar waktu yang telah di sepakati, ini menunjukkan bahwa tidak hanya sekedar melarang namun memberikan kelonggaran. Di sisi lain bias memberikan pelajaran kepada anak untuk  bertanggung jawab pada waktu yang dimilikinya.


2.5  Cara Mengatasi Kecanduan Game Online
Apabila seorang pelajar sudah terlanjur kecanduan terhadap game online, berikut ada cara mengatasi kecanduan game online:
1.      Dengan melakukan aktivitas-aktivitas luar rumah seperti camping, jalan-jalan dan mengikuti kegiatan yang lebih positif.
2.     Dengan metode spiritual thinking, yaitu dengan dengan mengalihkan energi dan gairah pelajar tersebut menuju hal-hal yang kreatif dan positif. Jika mereka bisa memprogramkan diri untuk menyenangi televisi dan bermain game online, mereka mestinya juga bisa diprogramkan untuk hal-hal lain yang lebih baik. Jika ia bisa candu untuk bermain  game online, maka merekapun juga bisa diprogramkan untuk candu belajar.








BAB 3
PENUTUP
3.1   Kesimpulan
Dalam perjalanannya, games online telah menjalani perkembangan yang pesat, baik dari segi teknologinya mulai dari dahulu hanya dipakai oleh militer untuk keperluan militer hingga bisa menjadi industri maupun dari ragam jenisnya. Games online juga sudah mempengaruhi cara kita bersosialisasi dengan orang lain. Games online membuat kita dapat berinteraksi secara tidak langsung dengan orang lain. Akan tetapi efek dari kecanduan games online juga dapat berdampak buruk tergantung pada diri masing bagaimana cara mengontrolnya.

3.2   Saran
Dalam hal ini, orang tua perlu melakukan pengawasan terhadap anak-anaknya yang masih sekolah, terutama bila masih tingkat sekolah dasar atau menengah. Tetapi untuk para remaja, hal-hal seperti ini tentunya sudah tidak asing lagi, dan mereka pun sudah dapat mulai membedakan yang mana yang baik dan buruk dan pengawasan serta pendidikan moral masih tetap harus dilakukan oleh para orang tua, sehingga para anak dapat tetap bermain dan menyalurkan hobinya tanpa takut terkena dampak negatif dari game online tersebut.
Disini juga kita sebagai generasi muda yang sudah dewasa dituntut untuk memperhatikan lingkungan para pelajar adik-adik kita untuk mengurangi dan memberi pengertian akan dampak negatif dari ketergantungan game online itu sendiri.







DAFTAR PUSTAKA


 Dha, Ndayi. “Karya Tulis Ilmia Tentang Pengaruh Game Online Bagi Pelajar.” http://ardiyafardhanprayoga.blogspot.com/2012/01/karya-tulis-ilmiah-tentang-pengaruh.html (diakses tanggal 3 November 2013)

 Nupho. “Positif Dan Negatif Game Online.” http://nupho.wordpress.com/2008/12/09/positif-dan-negatif-dari-game-online/ (diakses tanggal 3 November 2013)

Parenting, Indonesia. “Bahaya Kecanduan Game Online.” http://www.parenting.co.id/ diakses pada tanggal 3 November 2013.                                                                                                              

Irwantav. “Cara Mencegah Kecanduan Game Online.” http://irwantav.wordpress.com/2012/11/04/cara-mencegah-kecanduan-game-online/ (diakses tanggal 4 November 2013)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Blogger news